Udah sewindu kayaknya gak nulis di blog, sampe lupa ninggalin blog ini dalam keadaan gak beres. Ah tapi ya nanti aja lah.
Bulan Juni sampai September kemarin, di mana saat-saat itu sebenarnya bisa digunakan untuk traveling ke sana-sini sambil nyantai sampai dekil, gue magang. Klise, umumnya orang setuju kalau apa yang kita impikan pasti akan jadi kenyataan. Ini juga yang akhirnya kesampaian.
Tempat ini emang apa yang gue impikan sejak tahun-tahun awal perkuliahan buat jadi tempat magang.
Paul Coelhe bilang, “When you want something, all the universe conspires in helping you to achieve it.” dengan bagaimana pun caranya, gue berhasil untung magang di tempat yang emang gue pengen.
As a copywriter!
Sekalipun gue dari kecil emang suka nulis, tetep aja banyak hal yang gue masih ngos-ngosan untuk mempelajari copywriting ini. Gak sesimpel dengan yang dibayangin, tapi lebih asyik dari yang dibayangin. Apalagi kuliah di DKV yang banyak berkutat dengan visual sering kebawa-bawa saat membuat radio script. Bener-bener belajar dari nol, atau bahkan dari minus 100 tentang copywriting, advertising dll.
The best part of it adalah adanya orang-orang yang ngasih kritik dan saran tentang copywriting gue sendiri. Dimulai dari "Bahasa lu tua banget!", "Ini sih visual banget." sampai "Ini bukan Turangga yang gue harapkan." jatuh bangunnya kerasa di sini. Tapi ini yang emang gue harapkan sebelum masa magang, di mana ada orang yang emang ahlinya di bidang ini dan memberikan saran ke gue tentang copywriting gue ini. Karena di bangku perkuliahan, masih jarang ditemukan orang-orang yang memiliki minat di copywriting ini.
Gue gak akan membeberkan secara jelas tugasnya copywriter ini ngapain aja. Itu bisa didapat dari internet. Apalagi ilmu copywriting gue, yang tadinya minus sekarang mungkin baru mencapai titik nol. Harus belajar lagi.
Kalau mau disimpulkan dalam satu kalimat, apa yang gue pelajari dari magang di Lowe Indonesia ini adalah "Bersikap dan berpikiran terbuka untuk tahu lebih banyak tentang semua hal". Dengan tahu, kita bisa menghargai, entah itu menghargai ide yang tiba-tiba nongol di malam hari saat kita mau tidur dengan menulisnya, menghargai dan mendengarkan saran-saran AE (Account Executive), klien, dan semuanya. Dengan berpikiran terbuka, kita gak malu-malu untuk mendengar semua genre musik yang enggak kita banget misalnya dangdut, rock, sampai Arab disko yang bisa jadi inspirasi. Hal ini bukan cuma buat copywriter, art director atau orang-orang kreatif, tapi juga buat semua orang.
Lalu, selain copywriting, gue juga sadar bahwa mempelajari ilmu Psikologi itu penting. Hubungannya dengan advertising, dan copywriting adalah dengan mempelajari psikologi gue bisa tahu bagaimana caranya berbicara dengan Target Audiens, atau target orang untuk produk yang gue jualkan itu. Banyak banget yang harus dipelajarin, semoga gak malas.
Laluuu the best of the best nya adalah, akhirnya gue bisa membayangkan diri gue di masa depan nanti. Kalau dulu masih bingung kalau udah lulus kuliah gue bakalan jadi apaan, sekarang udah jelas bahwa di masa depan nanti, gue ingin menjadi seorang COPYWRITER.
Great blog ! Salut
ReplyDelete